Home
Al-Quran
arti
bacaan
terjemah
Terjemah Perkata
tulisan Arab
Terjemah Per Kata Surat At-Taubah Ayat 111-118

Terjemah Per Kata Surat At-Taubah Ayat 111-118

Ayat 111.

أَنْفُسَهُمْ

مِنَ الْمُؤْمِنِيْنَ

إِنَّ اللّٰهَ اشْتَرٰى

baik diri mereka

dari orang-orang mukmin

sesungguhnya Allah membeli

الْجَنَّةَۗ

بِأَنَّ لَهُمُ

وَأَمْوَالَهُمْ

(balasan) surga

bahwasannya bagi mereka

maupun harta mereka

فَيَقْتُلُوْنَ

فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ

يُقَاتِلُوْنَ

sehingga mereka membunuh

di jalan Allah

mereka berperang

فِى التَّوْرٰىةِ

حَقًّا

وَعْدًا عَلَيْهِ

وَيُقْتَلُوْنَ

di dalam Taurat

 yang benar

(sebagai) janji dari Allah

atau terbunuh

أَوْفٰى

وَمَنْ

وَالْقُرْاٰنِۗ

وَالْإِنْجِيْلِ

yang lebih menepati

dan siapakah

dan Al Quran

dan Injil

بِبَيْعِكُمُ

فَاسْتَبْشِرُوْا

مِنَ اللّٰهِ

بِعَهْدِهٖ

dengan jual beli

maka bergembiralah

selain Allah

janjinya

الْعَظِيْمُ

الْفَوْزُ

وَذٰلِكَ هُوَ

الَّذِيْ بَايَعْتُمْ بِهٖۗ

yang agung

kemenangan

dan demikian itulah

yang telah kamu lakukan itu

Ayat 112.

الْحَامِدُوْنَ

الْعٰبِدُوْنَ

التَّائِبُوْنَ

yang memuji (Allah)

yang beribadah

mereka itu adalah orang-orang yang bertobat

السَّاجِدُوْنَ

الرَّاكِعُوْنَ

السَّائِحُوْنَ

yang bersujud

yang rukuk

mengembara (demi ilmu dan agama)

عَنِ الْمُنْكَرِ

وَالنَّاهُوْنَ

بِالْمَعْرُوْفِ

الْاٰمِرُوْنَ

dari yang mungkar

dan mencegah

berbuat makruf 

yang menyuruh

الْمُؤْمِنِيْنَ

وَبَشِّرِ

لِحُدُوْدِ اللّٰهِۗ

وَالْحٰفِظُوْنَ

orang-orang yang beriman

dan gembirakanlah

hukum-hukum Allah

dan yang memelihara


Ayat 113.

أَنْ يَسْتَغْفِرُوْا

اٰمَنُوْا

وَالَّذِيْنَ

مَا كَانَ لِلنَّبِيِّ

memohonkan ampunan (kepada Allah)

beriman

dan orang-orang yang

tidak pantas bagi Nabi

مِنْ بَعْدِ مَا تَبَيَّنَ

أُوْلِيْ قُرْبٰى

وَلَوْ كَانُوْا

لِلْمُشْرِكِيْنَ

setelah jelas

(adalah) kaum kerabat-(nya)

sekalipun orang-orang itu

bagi orang-orang musyrik

أَصْحٰبُ الْجَحِيْمِ

أَنَّهُمْ

لَهُمْ

penghuni neraka Jahanam

bahwa orang-orang musyrik itu

bagi mereka


Ayat 114.

لِأَبِيْهِ

كَانَ اسْتِغْفَارُ إِبْرٰهِيْمَ

وَمَا

untuk bapaknya

permohonan ampunan Ibrahim (kepada Allah)

dan tidaklah

فَلَمَّا تَبَيَّنَ لَهٗ

إِيَّاهُۚ

وَّعَدَهَا

إِلَّا عَنْ مَّوْعِدَةٍ

maka ketika jelas bagi Ibrahim

(kepada) bapaknya

yang telah diikrarkannya

melainkan karena suatu janji

تَبَرَّأَ

لِّلّٰهِ

عَدُوٌّ

أَنَّهٗ

maka Ibrahim berlepas diri

Allah

(adalah) musuh

bahwa bapaknya

حَلِيْمٌ

لَأَوَّاهٌ

إِنَّ إِبْرٰهِيْمَ

مِنْهُۗ

lagi penyantun

yang sangat lembut hatinya

sungguh, Ibrahim itu

darinya


Ayat 115.

قَوْمًا

لِيُضِلَّ

وَمَا كَانَ اللّٰهُ

suatu kaum

menyesatkan

dn Allah sekali-kali tidak akan

لَهُمْ

حَتّٰى يُبَيِّنَ

بَعْدَ إِذْ هَدٰهُمْ

kepada mereka

sehingga Dia menjelaskan

setelah mereka diberi-Nya petunjuk

عَلِيْمٌ

بِكُلِّ شَيْءٍ

إِنَّ اللّٰهَ

مَّا يَتَّقُوْنَۗ

Maha Mengetahui

atas segala sesuatu

sungguh, Allah

apa yang harus mereka jauhi


Ayat 116.

وَالْأَرْضِۗ

لَهٗ مُلْكُ السَّمٰوٰتِ

إِنَّ اللّٰهَ

dan bumi

memiliki kekuasaan langit

sesungguhnya Allah

وَمَا لَكُمْ

وَيُمِيْتُۗ

يُحْيِيْ

dan tidak ada bagimu

dan mematikan

Dia menghidupkan

وَّلَا نَصِيْرٍ

مِنْ وَّلِيٍّ

مِّنْ دُوْنِ اللّٰهِ

dan tidak (ada pula) penolong 

pelindung 

selain Allah


Ayat 117.

وَالْأَنْصَارِ

وَالْمُهٰجِرِيْنَ

عَلَى النَّبِيِّ

لَقَدْ تَّابَ اللّٰهُ

dan orang-orang Ansar

dan orang-orang Muhajirin

atas Nabi

sungguh, Allah telah menerima tobat

مِنْ بَعْدِ مَا كَادَ يَزِيْغُ

فِيْ سَاعَةِ الْعُسْرَةِ

الَّذِيْنَ اتَّبَعُوْهُ

setelah hampir saja berpaling

pada masa-masa sulit

yang mengikuti Nabi

عَلَيْهِمْۗ

ثُمَّ تَابَ

مِّنْهُمْ

قُلُوْبُ فَرِيْقٍ

mereka

kemudian Allah menerima tobat 

dari mereka

hati segolongan

 ۙرَّحِيْمٌ

رَءُوْفٌ

بِهِمْ

إِنَّهٗ

Maha Penyayang

Maha Pengasih

kepada mereka

sesungguhnya Allah


Ayat 118.

خُلِّفُوْاۗ

الَّذِيْنَ

وَعَلَى الثَّلٰثَةِ

ditinggalkan

yang

dan terhadap tiga orang

وَضَاقَتْ عَلَيْهِمْ أَنْفُسُهُمْ

بِمَا رَحُبَتْ

حَتّٰى إِذَا ضَاقَتْ عَلَيْهِمُ الْأَرْضُ

dan jiwa mereka pun telah (pula terasa) sempit bagi mereka

(padahal) bumi itu luas

hingga ketika bumi terasa sempit bagi mereka

مِنَ اللّٰهِ

أَنْ لَّا مَلْجَأَ

وَظَنُّوْا

dari (siksaan) Allah

bahwa tidak ada tempat lari

serta mereka telah mengetahui

عَلَيْهِمْ

ثُمَّ تَابَ

إِلَّا إِلَيْهِۗ

mereka

kemudian Allah menerima tobat

melainkan kepada-Nya saja

 ؑالرَّحِيْمُ

هُوَ التَّوَّابُ

إِنَّ اللّٰهَ

لِيَتُوْبُوْاۗ

Maha Penyayang

Maha Penerima tobat

sesungguhnya Allah

agar mereka tetap dalam tobatnya

Sebelumnya <<<

>>> Selanjutnya

Ayat 100 - 110

Ayat 119 - 122