Home
Al-Quran
arti
bacaan
terjemah
Terjemah Perkata
tulisan Arab
Terjemah Perkata Surat At-Taubah Ayat 30-37

Terjemah Perkata Surat At-Taubah Ayat 30-37

Ayat 30.

وَقَالَتِ النَّصٰرَى

عُزَيْرٌ ابْنُ اللّٰهِ

وَقَالَتِ الْيَهُوْدُ

dan orang-orang Nasrani berkata

Uzair putra Allah

dan orang-orang Yahudi berkata

قَوْلُهُمْ

ذٰلِكَ

الْمَسِيْحُ ابْنُ اللّٰهِۗ

ucapan mereka

itulah

Al-Masih putra Allah

قَوْلَ

يُضَاهِئُوْنَ

بِأَفْوَاهِهِمْۚ

ucapan

mereka meniru

(yang keluar) dari mulut mereka

مِنْ قَبْلُۗ

كَفَرُوْا

الَّذِيْنَ

yang terdahulu

kafir

orang-orang yang

يُؤْفَكُوْنَ

أَنّٰى

قَاتَلَهُمُ اللّٰهُۚ

mereka sampai berpaling

bagaimana

Allah melaknat mereka

Ayat 31.

أَرْبَابًا

وَرُهْبَانَهُمْ

أَحْبَارَهُمْ

اِتَّخَذُوْا

(sebagai) tuhan

dan rahib-rahibnya (Nasrani)

orang-orang alim (Yahudi)

mereka menjadikan

وَمَا أُمِرُوْا

مَرْيَمَۚ

وَالْمَسِيْحَ ابْنَ

مِّنْ دُوْنِ اللّٰهِ

(padahal) mereka tidak disuruh

Maryam

dan (juga) Al-Masih putra

selain Allah

لَا إِلٰهَ

وَّاحِدًاۚ

إِلٰهًا

إِلَّا لِيَعْبُدُوْا

tidak ada tuhan

Yang Maha Esa

Tuhan

selain menyembah

عَمَّا يُشْرِكُوْنَ

سُبْحٰنَهٗ

إِلَّا هُوَۗ

dari apa yang mereka persekutukan

Mahasuci Dia

selain Dia


Ayat 32.

نُوْرَ اللّٰهِ

أَنْ يُّطْفِئُوْا

يُرِيْدُوْنَ

cahaya (agama) Allah

memadamkan

mereka hendak

إِلَّا أَنْ يُّتِمَّ

وَيَأْبَى اللّٰهُ

بِأَفْوَاهِهِمْ

malah berkehendak menyempurnakan

(tetapi) Allah menolaknya

dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka

وَلَوْ كَرِهَ الْكٰفِرُوْنَ

نُوْرَهٗ

walaupun orang-orang kafir itu tidak menyukai

cahaya-Nya


Ayat 33.

رَسُوْلَهٗ

أَرْسَلَ

الَّذِيْ

هُوَ

 Rasul-Nya

telah mengutus

yang 

Dialah

لِيُظْهِرَهٗ

وَدِيْنِ الْحَقِّ

بِالْهُدٰى

untuk diunggulkan

dan agama yang benar

dengan petunjuk (Al-Quran)

وَلَوْ كَرِهَ الْمُشْرِكُوْنَ

كُلِّهٖۙ

عَلَى الدِّيْنِ

walaupun orang-orang musyrik tidak menyukai

segala agama

atas agama (lainnya)


Ayat 34.

إِنَّ كَثِيْرًا

اٰمَنُوْا

يٰأَيُّهَا الَّذِيْنَ

sesungguhnya banyak

beriman

wahai orang-orang yang

أَمْوَالَ النَّاسِ

لَيَأْكُلُوْنَ

وَالرُّهْبَانِ

مِّنَ الْأَحْبَارِ

harta orang

benar-benar memakan

dan rahib-rahib mereka

dari orang-orang alim

وَالَّذِيْنَ

عَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِۗ

وَيَصُدُّوْنَ

بِالْبَاطِلِ

dan orang-orang yang

dari jalan Allah

dan (mereka) menghalang-halangi (manusia)

dengan (jalan yang) batil

وَلَا يُنْفِقُوْنَهَا

وَالْفِضَّةَ

الذَّهَبَ

يَكْنِزُوْنَ

dan tidak menginfakkannya

dan perak

emas 

menyimpan

 ۙأَلِيْمٍ

بِعَذَابٍ

فَبَشِّرْهُمْ

فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِۙ

yang pedih

(bahwa mereka akan mendapat) azab

maka berikanlah kabar gembira kepada mereka

di jalan Allah


Ayat 35.

فِيْ نَارِ جَهَنَّمَ

يُحْمٰى عَلَيْهَا

يَوْمَ

dalam neraka Jahanam

ketika emas dan perak dipanaskan

(ingatlah) pada hari

وَجُنُوْبُهُمْ

جِبَاهُهُمْ

فَتُكْوٰى بِهَا

dan lambung mereka

dahi mereka

lalu dengan itu disetrika

مَا كَنَزْتُمْ

هٰذَا

وَظُهُوْرُهُمْۗ

harta bendamu yang kamu simpan

(seraya dikatakan) kepada mereka, inilah

dan punggung mereka

تَكْنِزُوْنَ

مَا كُنْتُمْ

فَذُوْقُوْا

لِأَنْفُسِكُمْ

simpan itu

apa yang kamu

maka rasakanlah (akibat dari)

untuk dirimu sendiri


Ayat 36.

شَهْرًا

عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ

bulan

menurut Allah (ialah) dua belas

sesungguhnya jumlah bulan

السَّمٰوٰتِ

خَلَقَ

يَوْمَ

فِيْ كِتٰبِ اللَّهِ

langit

Dia menciptakan

(pada) waktu

(sebagaimana) dalam ketetapan Allah

حُرُمٌۗ

أَرْبَعَةٌ

مِنْهَا

وَالْأَرْضَ

haram

(ada) empat (bulan)

di antaranya

dan bumi

فَلَا تَظْلِمُوْا

الْقَيِّمُ

الدِّيْنُ

ذٰلِكَ

maka janganlah kamu menzalimi

yang luru

(ketetapan) agama

itulah

الْمُشْرِكِيْنَ

وَقَاتِلُوْا

أَنْفُسَكُمْ

فِيْهِنَّ

kaum musyrikin

dan perangilah

(menzalimi) dirimu sendiri

dalam (empat bulan) itu

كَافَّةًۗ

كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ

كَافَّةً

semuanya

sebagaimana mereka pun memerangi kamu

semuanya

مَعَ الْمُتَّقِيْنَ

أَنَّ اللّٰهَ

وَاعْلَمُوْا

beserta orang-orang yang takwa

bahwa Allah

dan ketahuilah


Ayat 37.

فِى الْكُفْرِ

زِيَادَةٌ

إِنَّمَا النَّسِيْءُ

kekafiran

hanya menambah

sesungguhnya pengunduran (bulan haram) itu

يُحِلُّوْنَهٗ

كَفَرُوْا

الَّذِيْنَ

يُضَلُّ بِهِ

mereka menghalalkannya

kafir

orang-orang

disesatkan dengan (pengunduran) itu

لِّيُوَاطِئُوْا

عَامًا

وَّيُحَرِّمُوْنَهٗ

عَامًا

agar mereka dapat menyesuaikan

(pada) suatu tahun yang lain

dan mengharamkannya

suatu tahun

مَا

فَيُحِلُّوْا

حَرَّمَ اللّٰهُ

عِدَّةَ مَا

apa yang

sekaligus mereka menghalalkan

diharamkan Allah

(dengan) bilangan yang

سُوْءُ أَعْمَالِهِمْۗ

لَهُمْ

زُيِّنَ

حَرَّمَ اللّٰهُۗ

perbuatan-perbuatan buruk mereka

bagi mereka

(oleh setan) dijadikan terasa indah

diharamkan Allah

  ؑالْكٰفِرِيْنَ

الْقَوْمَ

لَا يَهْدِى

وَاللّٰهُ

kafir

(kepada) orang-orang yang

tidak memberi petunjuk

dan Allah