Home
kriminal
polisi
polri
yogyakarta
Dua Jambret Menyerahkan Diri Ke Polisi, Monggo Yang Lain!

Dua Jambret Menyerahkan Diri Ke Polisi, Monggo Yang Lain!

Perkembangan kasus jambret di Jalan Gajah Mada Yogyakarta
Yogyakarta- Kejadian pencurian dengan kekerasan (curas) atau lebih dikenal dengan jambret terjadi di Jalan gajah Mada Yogyakarta pada Selasa (7/3/17) pagi hari. Meskipun gagal, namun kejadian tersebut menyebabkan korban mengalami luka karena terjatuh bersama dua saat kejadian. Beberapa saat kejadian tersebut, dua pelaku menyerahkan diri setelah diberi pengertian oleh ibu dari pelaku.

Dilansir dari halaman polresjogja.com, Jajaran Unitreskrim berhasil mengungkap pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) yang terjadi di Jalan Gajah Mada pada Selasa (7/3/17) pagi hari. Ungkap kasus tersebut disampaikan oleh Kapolsek Pakualaman Kompol Ambar Songko kepada sejumlah wartawan beberapa saat setelah kejadian.

Kapolsek menjelaskan bahwa sekira pukul 04.00 Wib, di depan Hotel Jezz Jl. Gajah Pada Pakualaman dengan menggunakan sepeda motor Honda CB.150.R warna merah hitam dengan No. Pol. AE.6527.LH pelaku An. P (19) dan H (16) menjambret tas milik korban Asih dan Rus. Belum sempat mendapatkan hasil, pelaku dan korban sama sama terjatuh dari sepeda motor.

Karena kejadian itu korban mengalami patah tulang tangan kanan dan harus dilarikan ke RS Bethesda Lempuyangwangi. Pelaku kemudian sempat melarikan diri dan meninggalkan sepeda motornya. Beberapa saat kemudian pelaku menyerahkan diri ke Polsek Danurejan. Kasus selanjutnya dilimpahkan ke Polsek Pakualaman sesuai dangan wilayah hukumnya.

Dari keterangan pelaku kepada penyidik, mereka telah melakukan belasan kali penjambretan dengan TKP sebagai berikut:
  • Tkp Depok Barat ( babarsari ) 5 bulan yang lalu dengan mengendarai Yamaha Vixion hitam merah berhasil mendapatkan sebuah HP XIOMI Redmi 2 dan uang tunai Rp.30.000,-. 
  • Tkp SP4 Condongcatur sekitar sebulan lalu menggunakan Honda CB. 150 R merah hitam no. Pol. AE.6527.LH. berhasil mendptkan tas berisi uang Rp.1.000,-, Kosmetik dan Jam tangan merk G. Shock. 
  • Tkp Kalimambu ( jln. Batikan ) 5 bln yg lalu dgn menggunakan Honda Vario Hitam dgn hsl sebuah tas berisi Uang Rp.60.000,- dan sebuah HP Lenovo / Samsung. 
  • Tkp Borobudur Plaza Tegalrejo 1 bulan yg lalu dgn menggunakan Yamaha Vixion merah hitam berhasil menfambil tas berisi sebuah HP Iphone 4 dan uang Rp.40.000,-
  • Tkp. Depan SMK 4 bulharjo, 1 minggu yg lalu dgn menggunakan Honda CB 150 R warna merah hitam berhasil mendpt tas berisi sebuah HP Merk Vinira dan Uang Rp.1.500.000,-
  • Tkp Bunderan UGM sekitar 1 minggu yg lalu dgn menggunakan Honda CB 150. R warna merah hitam berhasil mendpt sebuah tas berisi uang tunai Rp.500.000,- dan sebuah HP Merk Evercross.
  • Tkp depan Ayam Suharti Janti 3 bulan yg lalu dgn menggunakan Yamaha Vixion merah hitam berhasil mendpt sebuah tas berisi Sebuah HP Merk I Phone, Sebuah HP Merk XIOMI Redmi 3 dan uang tunai Rp.300.000,-.
  • Tkp. Jembatan Jelagran Gedongtengen 2 bln yg laluenggunakan motor Yamaha Vixion merah hitam berhsl mendptkan Tas berisi uang Rp.1.500.000,- 
  • Tkp Jembatan Sayidan Pakualaman dgn menggunakan spd motor Yamaha Vixion merah mitam dgn berhasil mendpt sebuah tas berisi sebuah HP merk Xiomi Note 3 dan uang tunai Rp.3.500.000,- 
  • Tkp depan Hotel Jezz Jl. Gajah Mada Pakualaman.

Kedua pelaku saat ini diamankan di Mapolsek Pakualaman untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Selain mengamankan dua pelaku tersebut, polisi juga mengamankan berbagai barang bukti di antaranya sepeda motor Yamaha Vixion, Honda Vario warna hitam, Honda CB.150.R Warna merah, HP merk. Xiomi note 3, HP merk Evercross, dan HP Merk Venera.


Dari penyerahan diri oleh dua pelaku itu, semoga lima pelaku lain juga ikut menyerahkan diri sebelum ditangkap paksa oleh polisi..