Home
Al-Quran
arti
bacaan
terjemah
Terjemah Perkata
tulisan Arab
Terjemah Per Kata Surat Ad-Dukhan Ayat 1-29

Terjemah Per Kata Surat Ad-Dukhan Ayat 1-29

Ayat 1.

 ۚحٰمۤ

Ha Mim

Ha Mim

Ayat 2.

الْمُبِيْنِۙ

وَالْكِتٰبِ

yang jelas

demi Kitab (Al-Qur'an)

Demi Kitab (Al-Qur'an) yang jelas,

Ayat 3.

فِيْ لَيْلَةٍ

اَنْزَلْنٰهُ

اِنَّآ

pada malam

menurunkannya

ssungguh, Kami

مُنْذِرِيْنَ

اِنَّا كُنَّا

مُّبٰرَكَةٍ

yang memberi peringatan

sungguh, Kamilah

yang diberkahi

sesungguhnya Kami menurunkannya pada malam yang diberkahi. Sungguh, Kamilah yang memberi peringatan.

Ayat 4.

حَكِيْمٍۙ

كُلُّ اَمْرٍ

يُفْرَقُ

فِيْهَا

yang penuh hikmah

segala urusan

dijelaskan

pada (malam itu)

Pada (malam itu) dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah,

Ayat 5.

مُرْسِلِيْنَۖ

اِنَّا كُنَّا

مِّنْ عِنْدِنَاۗ

اَمْرًا

yang mengutus rasul-rasul

sungguh, Kamilah

dari sisi Kami

(yaitu) urusan

(yaitu) urusan dari sisi Kami. Sungguh, Kamilah yang mengutus rasul-rasul,

Ayat 6.

 ۗمِّنْ رَّبِّكَ

رَحْمَةً

dari Tuhanmu

(sebagai) rahmat

الْعَلِيْمُۗ

السَّمِيْعُ

اِنَّهٗ هُوَ

Maha Mengetahui

Maha Mendengar

sungguh, Dia

sebagai rahmat dari Tuhanmu. Sungguh, Dia Maha Mendengar, Maha Mengetahui,

Ayat 7.

وَالْاَرْضِ

السَّمٰوٰتِ

رَبِّ

dan bumi

langit

Tuhan (yang memelihara)

مُّوْقِنِيْنَ

اِنْ كُنْتُمْ

بَيْنَهُمَاۘ

وَمَا

orang-orang yang meyakini

jika kamu

(ada) di antara keduanya

dan apa yang

Tuhan (yang memelihara) langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya; jika kamu orang-orang yang meyakini.

Ayat 8.

 ۗ وَيُمِيْتُ

يُحْيٖ

اِلَّا هُوَ

لَآ اِلٰهَ

dan mematikan

(Dia yang) menghidupkan

selain Dia

tidak ada tuhan

الْاَوَّلِيْنَ

اٰبَاۤىِٕكُمُ

وَرَبُّ

رَبُّكُمْ

dahulu

nenek moyangmu

dan Tuhan

(Dialah) Tuhanmu

Tidak ada tuhan selain Dia, Dia yang menghidupkan dan mematikan. (Dialah) Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu dahulu.

Ayat 9.

يَّلْعَبُوْنَ

فِيْ شَكٍّ

بَلْ هُمْ

bermain-main

dalam keraguan

tetapi mereka

Tetapi mereka dalam keraguan, mereka bermain-main.

Ayat 10.

تَأْتِى السَّمَاۤءُ

يَوْمَ

فَارْتَقِبْ

ketika langit membawa

(pada) hari

maka tunggulah

مُّبِيْنٍ

بِدُخَانٍ

yang tampak jelas

kabut

Maka tunggulah pada hari ketika langit membawa kabut yang tampak jelas,

Ayat 11.

النَّاسَۗ

يَغْشَى

manusia

yang meliputi

اَلِيْمٌ

عَذَابٌ

هٰذَا

yang pedih

azab

inilah

yang meliputi manusia. Inilah azab yang pedih.

Ayat 12.

الْعَذَابَ

عَنَّا

رَبَّنَا اكْشِفْ

azab itu

dari kami

(mereka berdoa), ya Tuhan kami, lenyapkanlah

مُؤْمِنُوْنَ

اِنَّا

akan beriman

sungguh, kami

(Mereka berdoa), “Ya Tuhan kami, lenyapkanlah azab itu dari kami. Sungguh, kami akan beriman.”

Ayat 13.

الذِّكْرٰى

لَهُمُ

اَنّٰى

peringatan

mereka dapat menerima

bagaimana

مُّبِيْنٌۙ

رَسُوْلٌ

وَقَدْ جَاۤءَهُمْ

yang memberi penjelasan

seorang Rasul

adahal (sebelumnya pun) telah datang kepada mereka

Bagaimana mereka dapat menerima peringatan, padahal (sebelumnya pun) seorang Rasul telah datang memberi penjelasan kepada mereka,

Ayat 14.

مَّجْنُوْنٌۘ

مُعَلَّمٌ

وَقَالُوْا

ثُمَّ تَوَلَّوْا عَنْهُ

lagi gila

(dia itu) orang yang diajari (orang lain)

dan berkata

kemudian mereka berpaling darinya

kemudian mereka berpaling darinya dan berkata, “Dia itu orang yang menerima ajaran (dari orang lain) dan orang gila.”

Ayat 15.

الْعَذَابِ

كَاشِفُوا

اِنَّا

azab itu

melenyapkan

sungguh (kalau) Kami

عَاۤىِٕدُوْنَۘ

اِنَّكُمْ

قَلِيْلًا

akan kembali (ingkar)

tentu kamu

sedikit saja

Sungguh (kalau) Kami melenyapkan azab itu sedikit saja, tentu kamu akan kembali (ingkar).

Ayat 16.

الْبَطْشَةَ

نَبْطِشُ

يَوْمَ

(dengan) hantaman

(ketika) Kami hantam mereka

(ingatlah) pada hari

مُنْتَقِمُوْنَ

اِنَّا

الْكُبْرٰىۚ

memberi balasan

Kami pasti

yang keras

(Ingatlah) pada hari (ketika) Kami menghantam mereka dengan keras. Kami pasti memberi balasan.

Ayat 17.

قَوْمَ فِرْعَوْنَ

قَبْلَهُمْ

وَلَقَدْ فَتَنَّا ۞

kaum Fir’aun

sebelum mereka

dan sungguh, Kami benar-benar telah menguji

كَرِيْمٌۙ

رَسُوْلٌ

وَجَاۤءَهُمْ

yang mulia

seorang Rasul

dan telah datang kepada mereka

Dan sungguh, sebelum mereka Kami benar-benar telah menguji kaum Fir’aun dan telah datang kepada mereka seorang Rasul yang mulia,

Ayat 18.

 ۗعِبَادَ اللّٰهِ

اِلَيَّ

اَنْ اَدُّوْٓا

hamba-hamba Allah (Bani Israil)

kepadaku

(dengan berkata), serahkanlah

اَمِيْنٌۙ

رَسُوْلٌ

لَكُمْ

اِنِّيْ

yang dapat kamu percaya

(adalah) utusan (Allah)

bagimu

sungguh, aku

(dengan berkata), “Serahkanlah kepadaku hamba-hamba Allah (Bani Israil). Sesungguhnya aku adalah utusan (Allah) yang dapat kamu percaya,

Ayat 19.

اِنِّيْٓ

 ۚ عَلَى اللّٰهِ

وَّاَنْ لَّا تَعْلُوْا

sungguh, aku

terhadap Allah

dan janganlah kamu menyombongkan diri

مُّبِيْنٍۚ

بِسُلْطٰنٍ

اٰتِيْكُمْ

yang nyata

dengan membawa bukti

datang kepadamu

dan janganlah kamu menyombongkan diri terhadap Allah. Sungguh, aku datang kepadamu dengan membawa bukti yang nyata.

Ayat 20.

بِرَبِّيْ

عُذْتُ

وَاِنِّيْ

kepada Tuhanku

berlindung

dan sungguh, aku

اَنْ تَرْجُمُوْنِۚ

وَرَبِّكُمْ

dari ancamanmu untuk merajamku

dan Tuhanmu

Dan sesungguhnya aku berlindung kepada Tuhanku dan Tuhanmu, dari ancamanmu untuk merajamku,

Ayat 21.

فَاعْتَزِلُوْنِ

لِيْ

وَاِنْ لَّمْ تُؤْمِنُوْا

maka biarkanlah aku (memimpin Bani Israil)

kepadaku

dan jika kamu tidak beriman

dan jika kamu tidak beriman kepadaku maka biarkanlah aku (memimpin Bani Israil).”

Ayat 22.

اَنَّ هٰٓؤُلَاۤءِ

رَبَّهٗٓ

فَدَعَا

sungguh, mereka ini

(kepada) Tuhannya

lalu (Musa) berdoa

مُّجْرِمُوْنَ

قَوْمٌ

yang berdosa (segerakanlah azab kepada mereka)

(adalah) kaum

Kemudian dia (Musa) berdoa kepada Tuhannya, “Sungguh, mereka ini adalah kaum yang berdosa (segerakanlah azab kepada mereka).”

Ayat 23.

بِعِبَادِيْ

فَاَسْرِ

dengan hamba-hamba-Ku

(Allah berfirman), maka berjalanlah

مُّتَّبَعُوْنَۙ

اِنَّكُمْ

لَيْلًا

akan dikejar

sesungguhnya kamu

(pada) malam hari

(Allah berfirman), “Karena itu berjalanlah dengan hamba-hamba-Ku pada malam hari, sesungguhnya kamu akan dikejar,

Ayat 24.

رَهْوًاۗ

الْبَحْرَ

وَاتْرُكِ

terbelah

laut itu

dan biarkanlah

مُّغْرَقُوْنَ

جُنْدٌ

اِنَّهُمْ

yang akan ditenggelamkan

bala tentara

sungguh, mereka

dan biarkanlah laut itu terbelah. Sesungguhnya mereka, bala tentara yang akan ditenggelamkan.”

Ayat 25.

وَّعُيُوْنٍۙ

مِنْ جَنّٰتٍ

تَرَكُوْا

كَمْ

dan mata air-mata air

dari taman-taman

yang mereka tinggalkan

betapa banyak

Betapa banyak taman-taman dan mata air-mata air yang mereka tinggalkan,

Ayat 26.

كَرِيْمٍۙ

وَّمَقَامٍ

وَّزُرُوْعٍ

yang indah

serta tempat-tempat kediaman

juga kebun-kebun

juga kebun-kebun serta tempat-tempat kediaman yang indah,

Ayat 27.

فٰكِهِيْنَۙ

فِيْهَا

كَانُوْا

وَّنَعْمَةٍ

menikmatinya

di sana

yang mereka

dan kesenangan-kesenangan

dan kesenangan-kesenangan yang dapat mereka nikmati di sana,

Ayat 28.

اٰخَرِيْنَۚ

قَوْمًا

وَاَوْرَثْنٰهَا

 ۗكَذٰلِكَ

yang lain

(kepada) kaum

dan Kami wariskan (semua) itu

demikianlah

demikianlah, dan Kami wariskan (semua) itu kepada kaum yang lain.

Ayat 29.

السَّمَاۤءُ

عَلَيْهِمُ

فَمَا بَكَتْ

langit

mereka

maka tidak menangisi

 ࣖمُنْظَرِيْنَ

وَمَا كَانُوْا

وَالْاَرْضُۗ

diberi penangguhan waktu

dan mereka pun tidak

dan bumi

Maka langit dan bumi tidak menangisi mereka dan mereka pun tidak diberi penangguhan waktu.