Home
Al-Quran
arti
bacaan
terjemah
Terjemah Perkata
tulisan Arab
Terjemah Per Kata Surat Gafir Ayat 38-50

Terjemah Per Kata Surat Gafir Ayat 38-50

Ayat 38.

يٰقَوْمِ اتَّبِعُوْنِ

اٰمَنَ

الَّذِيْٓ

وَقَالَ

wahai kaumku, ikutilah aku

beriman itu

 orang yang

dan berkata

الرَّشَادِۚ

سَبِيْلَ

اَهْدِكُمْ

yang benar

jalan

maka aku akan menunjukkan kepadamu

Dan orang yang beriman itu berkata, “Wahai kaumku! Ikutilah aku, aku akan menunjukkan kepadamu jalan yang benar.

Ayat 39.

الدُّنْيَا

اِنَّمَا هٰذِهِ الْحَيٰوةُ

يٰقَوْمِ

dunia ini

sesungguhnya kehidupan

wahai kaumku

دَارُ الْقَرَارِ

هِيَ 

وَّاِنَّ الْاٰخِرَةَ

 ۖمَتَاعٌ

negeri yang kekal

itulah

dan sesungguhnya akhirat

hanyalah kesenangan (sementara)

Wahai kaumku! Sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah kesenangan (sementara) dan sesungguhnya akhirat itulah negeri yang kekal.

Ayat 40.

فَلَا يُجْزٰىٓ

سَيِّئَةً

عَمِلَ

مَنْ

 maka dia tidak akan dibalas

perbuatan jahat

mengerjakan

barangsiapa

صَالِحًا

عَمِلَ

وَمَنْ

اِلَّا مِثْلَهَاۚ

kebajikan

mengerjakan

dan barang siapa

kecuali sebanding dengan kejahatan itu

مُؤْمِنٌ

وَهُوَ

اَوْ اُنْثٰى

مِّنْ ذَكَرٍ

(dalam keadaan) beriman

(sedangkan) dia

(maupun) perempuan

(baik) laki-laki

الْجَنَّةَ

يَدْخُلُوْنَ

فَاُولٰۤىِٕكَ

surga

akan masuk

maka mereka

بِغَيْرِ حِسَابٍ

فِيْهَا

يُرْزَقُوْنَ

tidak terhingga

di dalamnya

mereka diberi rezeki

Barangsiapa mengerjakan perbuatan jahat, maka dia akan dibalas sebanding dengan kejahatan itu. Dan barang siapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan sedangkan dia dalam keadaan beriman, maka mereka akan masuk surga, mereka diberi rezeki di dalamnya tidak terhingga.

Ayat 41.

مَا لِيْٓ اَدْعُوْكُمْ

وَيٰقَوْمِ ۞

bagaimanakah ini, aku menyerumu

dan wahai kaumku

اِلَى النَّارِۗ

وَتَدْعُوْنَنِيْٓ

اِلَى النَّجٰوةِ

ke neraka

(tetapi) kamu menyeruku

kepada keselamatan

Dan wahai kaumku! Bagaimanakah ini, aku menyerumu kepada keselamatan, tetapi kamu menyeruku ke neraka?

Ayat 42.

بِاللّٰهِ

لِاَكْفُرَ

تَدْعُوْنَنِيْ

kepada Allah

agar kafir

(mengapa) kamu menyeruku

لَيْسَ

مَا

وَاُشْرِكَ بِهٖ

tidak ada

(dengan) sesuatu yang

dan mempersekutukan-Nya

وَّاَنَا۠

عِلْمٌ

بِهٖ

لِيْ

(padahal) aku

ilmu

tentang itu

padaku

الْغَفَّارِ

اِلَى الْعَزِيْزِ

اَدْعُوْكُمْ

Maha Pengampun

kepada Yang Mahaperkasa

menyerumu (beriman)

(Mengapa) kamu menyeruku agar kafir kepada Allah dan mempersekutukan-Nya dengan sesuatu yang aku tidak mempunyai ilmu tentang itu, padahal aku menyerumu (beriman) kepada Yang Mahaperkasa, Maha Pengampun?

Ayat 43.

اِلَيْهِ

اَنَّمَا تَدْعُوْنَنِيْٓ

لَا جَرَمَ

kepadanya

bahwa apa yang kamu serukan aku

sudah pasti

فِى الدُّنْيَا

دَعْوَةٌ

لَهٗ

لَيْسَ

di dunia

suatu seruan (yang berguna)

padanya

tidak ada

اِلَى اللّٰهِ

وَاَنَّ مَرَدَّنَآ

وَلَا فِى الْاٰخِرَةِ

pasti kepada Allah

dan sungguh, tempat kembali kita

dan tidak (pula) di akhirat

النَّارِ

اَصْحٰبُ

هُمْ

وَاَنَّ الْمُسْرِفِيْنَ

neraka

akan menjadi penghuni

mereka itu

dan sesungguhnya orang-orang yang melampaui batas

Sudah pasti bahwa apa yang kamu serukan aku kepadanya bukanlah suatu seruan yang berguna baik di dunia maupun di akhirat. Dan sesungguhnya tempat kembali kita pasti kepada Allah, dan sesungguhnya orang-orang yang melampaui batas, mereka itu akan menjadi penghuni neraka.

Ayat 44.

اَقُوْلُ

مَآ

فَسَتَذْكُرُوْنَ

kukatakan

(kepada) apa yang

maka kelak kamu akan ingat

اَمْرِيْٓ

وَاُفَوِّضُ

لَكُمْۗ

urusanku

dan aku menyerahkan

kepadamu

بِالْعِبَادِ

 ۢبَصِيْرٌ

اِنَّ اللّٰهَ

 ۗاِلَى اللّٰهِ

akan hamba-hamba-Nya

Maha Melihat

sungguh, Allah

kepada Allah

Maka kelak kamu akan ingat kepada apa yang kukatakan kepadamu. Dan aku menyerahkan urusanku kepada Allah. Sungguh, Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya.”

Ayat 45.

مَكَرُوْا

مَا

سَيِّاٰتِ

فَوَقٰىهُ اللّٰهُ

mereka tipu dayakan

apa yang

(dari) kejahatan

maka Allah memeliharanya

الْعَذَابِۚ

سُوْۤءُ

وَحَاقَ بِاٰلِ فِرْعَوْنَ

azab

(oleh) keburukan

(sedangkan) Fir‘aun beserta kaumnya dikepung

Maka Allah memeliharanya dari kejahatan tipu daya mereka, sedangkan Fir‘aun beserta kaumnya dikepung oleh azab yang sangat buruk.

Ayat 46.

غُدُوًّا

عَلَيْهَا

يُعْرَضُوْنَ

اَلنَّارُ

(pada) pagi

kepada neraka

mereka diperlihatkan

neraka

 ۗالسَّاعَةُ

تَقُوْمُ

وَيَوْمَ

 ۚوَّعَشِيًّا

Kiamat

terjadinya

dan (pada) hari

dan petang

الْعَذَابِ

اَشَدَّ

اٰلَ فِرْعَوْنَ

اَدْخِلُوْٓا

azab

(ke dalam) sekeras-kerasnya

Fir‘aun dan kaumnya

(lalu malaikat diperintah), masukkanlah

Kepada mereka diperlihatkan neraka, pada pagi dan petang, dan pada hari terjadinya Kiamat. (Lalu kepada malaikat diperintahkan), “Masukkanlah Fir‘aun dan kaumnya ke dalam azab yang sangat keras!”

Ayat 47.

فَيَقُوْلُ

فِى النَّارِ

وَاِذْ يَتَحَاۤجُّوْنَ

maka berkatalah

dalam neraka

dan (ingatlah), ketika mereka berbantah-bantahan

لِلَّذِيْنَ اسْتَكْبَرُوْٓا

الضُّعَفٰۤؤُ

kepada orang-orang yang menyombongkan diri

orang yang lemah

تَبَعًا

لَكُمْ

كُنَّا

اِنَّا

(adalah) pengikut-pengikut

padamu

dahulu

sungguh, kami

مُّغْنُوْنَ

اَنْتُمْ

فَهَلْ

dapat melepaskan

kamu

maka apakah

مِّنَ النَّارِ

نَصِيْبًا

عَنَّا

api neraka

sebagian (azab)

dari kami

Dan (Ingatlah), ketika mereka berbantah-bantahan dalam neraka, maka orang yang lemah berkata kepada orang-orang yang menyombongkan diri, “Sesungguhnya kami dahulu adalah pengikut-pengikutmu, maka dapatkah kamu melepaskan sebagian (azab) api neraka yang menimpa kami?”

Ayat 48.

الَّذِيْنَ اسْتَكْبَرُوْٓا

قَالَ

orang-orang yang menyombongkan diri

menjawab

اِنَّ اللّٰهَ

فِيْهَآ

كُلٌّ

اِنَّا

(karena) Allah

dalam neraka

semua

sungguh, kita

بَيْنَ الْعِبَادِ

قَدْ حَكَمَ

antara hamba-hamba-(Nya)

telah (menetapkan) keputusan

Orang-orang yang menyombongkan diri menjawab, “Sesungguhnya kita semua sama-sama dalam neraka karena Allah telah menetapkan keputusan antara hamba-hamba-(Nya).”

Ayat 49.

لِخَزَنَةِ

فِى النَّارِ

الَّذِيْنَ

وَقَالَ

kepada penjaga-penjaga

(berada) dalam neraka

orang-orang yang

dan berkata

يُخَفِّفْ

رَبَّكُمْ

جَهَنَّمَ ادْعُوْا

agar Dia meringankan

(kepada) Tuhanmu

neraka Jahanam, mohonkanlah

مِّنَ الْعَذَابِ

يَوْمًا

عَنَّا

azab-Nya

sehari saja

atas kami

Dan orang-orang yang berada dalam neraka berkata kepada penjaga-penjaga neraka Jahanam, “Mohonkanlah kepada Tuhanmu agar Dia meringankan azab atas kami sehari saja.”

Ayat 50.

اَوَلَمْ تَكُ تَأْتِيْكُمْ

قَالُوْٓا

apakah belum datang kepadamu

(penjaga-penjaga Jahanam) berkata

قَالُوْا

 ۗبِالْبَيِّنٰتِ

رُسُلُكُمْ

mereka menjawab

dengan membawa bukti-bukti yang nyata

rasul-rasul

 ۚفَادْعُوْا

قَالُوْا

بَلٰىۗ

berdoalah kamu (sendiri)

(penjaga-penjaga Jahanam) berkata

benar, sudah datang

اِلَّا فِيْ ضَلٰلٍࣖ

الْكٰفِرِيْنَ

وَمَا دُعٰۤؤُا

selain sia-sia belaka

orang-orang kafir itu

(namun) tidaklah doa

Maka (penjaga-penjaga Jahanam) berkata, “Apakah rasul-rasul belum datang kepadamu dengan membawa bukti-bukti yang nyata?” Mereka menjawab, “Benar, sudah datang.” (Penjaga-penjaga Jahanam) berkata, “Berdoalah kamu (sendiri!)” Namun doa orang-orang kafir itu sia-sia belaka.