Home
Al-Quran
arti
bacaan
terjemah
Terjemah Perkata
tulisan Arab
Terjemah Per Kata Surat Sad Ayat 15-26

Terjemah Per Kata Surat Sad Ayat 15-26

Ayat 15.

اِلَّا صَيْحَةً وَّاحِدَةً

وَمَا يَنْظُرُ هٰٓؤُلَاۤءِ

selain satu teriakan saja

dan tidaklah mereka menunggu

مِنْ فَوَاقٍ

مَّا لَهَا

selanya

yang tidak ada

Dan sebenarnya yang mereka tunggu adalah satu teriakan saja, yang tidak ada selanya.

Ayat 16.

لَّنَا

عَجِّلْ

رَبَّنَا

وَقَالُوْا

bagi kami

segerakanlah

ya Tuhan kami

dan mereka berkata

الْحِسَابِ

قَبْلَ يَوْمِ

قِطَّنَا

perhitungan

sebelum hari

azab kami

Dan mereka berkata, “Ya Tuhan kami, segerakanlah azab yang diperuntukkan bagi kami sebelum hari perhitungan.”

Ayat 17.

عَبْدَنَا

وَاذْكُرْ

عَلٰى مَا يَقُوْلُوْنَ

اِصْبِرْ

(akan) hamba Kami

dan ingatlah

atas apa yang mereka katakan

bersabarlah

اَوَّابٌ

اِنَّهٗٓ

ذَا الْاَيْدِۚ

دَاوٗدَ

sangat taat (kepada Allah)

sungguh, dia

yang mempunyai kekuatan

Dawud

Bersabarlah atas apa yang mereka katakan; dan ingatlah akan hamba Kami Dawud yang mempunyai kekuatan; sungguh dia sangat taat (kepada Allah).

Ayat 18.

مَعَهٗ

الْجِبَالَ

سَخَّرْنَا

اِنَّا

bersama dia (Dawud)

gunung-gunung

yang menundukkan

sungguh, Kamilah

وَالْاِشْرَاقِۙ

بِالْعَشِيِّ

يُسَبِّحْنَ

dan pagi

pada waktu petang

(untuk) bertasbih

Sungguh, Kamilah yang menundukkan gunung-gunung untuk bertasbih bersama dia (Dawud) pada waktu petang dan pagi,

Ayat 19.

كُلٌّ 

 ۗمَحْشُوْرَةً

وَالطَّيْرَ

masing-masing

(dalam) keadaan terkumpul

dan (Kami tundukkan pula) burung-burung

اَوَّابٌ

لَهٗٓ

sangat taat

kepada Allah

dan (Kami tundukkan pula) burung-burung dalam keadaan terkumpul. Masing-masing sangat taat (kepada Allah).

Ayat 20.

وَاٰتَيْنٰهُ

مُلْكَهٗ

وَشَدَدْنَا

dan Kami berikan kepadanya

kerajaannya

dan Kami kuatkan

وَفَصْلَ الْخِطَابِ

الْحِكْمَةَ

serta kebijaksanaan dalam memutuskan perkara

hikmah

Dan Kami kuatkan kerajaannya dan Kami berikan hikmah kepadanya serta kebijaksanaan dalam memutuskan perkara.

Ayat 21.

الْخَصْمِۘ

نَبَؤُ

وَهَلْ اَتٰىكَ

orang-orang yang berselisih

berita

dan apakah telah sampai kepadamu

الْمِحْرَابَۙ

اِذْ تَسَوَّرُوا

dinding mihrab

ketika mereka memanjat

Dan apakah telah sampai kepadamu berita orang-orang yang berselisih ketika mereka memanjat dinding mihrab?

Ayat 22.

مِنْهُمْ

فَفَزِعَ

عَلٰى دَاوٗدَ

اِذْ دَخَلُوْا

karena (kedatangan) mereka

lalu dia terkejut

(menemui) Dawud

ketika mereka masuk

خَصْمٰنِ

لَا تَخَفْۚ

قَالُوْا

(kami) berdua sedang berselisih

janganlah takut

mereka berkata

عَلٰى بَعْضٍ

بَعْضُنَا

بَغٰى

kepada sebagian yang lain

sebagian dari kami

berbuat zalim

بِالْحَقِّ

بَيْنَنَا

فَاحْكُمْ

secara adil

di antara kami

maka berilah keputusan

اِلٰى سَوَاۤءِ الصِّرَاطِ

وَاهْدِنَآ

وَلَا تُشْطِطْ

ke jalan yang lurus

serta tunjukilah kami

dan janganlah menyimpang dari kebenaran

ketika mereka masuk menemui Dawud lalu dia terkejut karena (kedatangan) mereka. Mereka berkata, “Janganlah takut! (Kami) berdua sedang berselisih, sebagian dari kami berbuat zalim kepada yang lain; maka berilah keputusan di antara kami secara adil dan janganlah menyimpang dari kebenaran serta tunjukilah kami ke jalan yang lurus.

Ayat 23.

تِسْعٌ وَّتِسْعُوْنَ

لَهٗ

 ۗاَخِيْ

اِنَّ هٰذَآ

sembilan puluh sembilan (ekor)

ia memiliki

saudaraku

sesungguhnya ini

فَقَالَ

 ۗنَعْجَةٌ وَّاحِدَةٌ

وَّلِيَ

نَعْجَةً

lalu dia berkata

seekor saja

dan aku memiliki

kambing betina

فِى الْخِطَابِ

وَعَزَّنِيْ

اَكْفِلْنِيْهَا

dalam perdebatan

dan dia mengalahkan aku

serahkanlah (kambingmu) itu kepadaku

Sesungguhnya saudaraku ini mempunyai sembilan puluh sembilan ekor kambing betina dan aku mempunyai seekor saja, lalu dia berkata, “Serahkanlah (kambingmu) itu kepadaku! Dan dia mengalahkan aku dalam perdebatan.”

Ayat 24.

بِسُؤَالِ نَعْجَتِكَ

لَقَدْ ظَلَمَكَ

قَالَ

dengan meminta kambingmu itu

sungguh, dia telah berbuat zalim kepadamu

(Dawud) berkata

مِّنَ الْخُلَطَاۤءِ

وَاِنَّ كَثِيْرًا

اِلٰى نِعَاجِهٖۗ

di antara orang-orang yang bersekutu itu

memang banyak

untuk (ditambahkan) kepada kambingnya

اِلَّا الَّذِيْنَ

عَلٰى بَعْضٍ

بَعْضُهُمْ

لَيَبْغِيْ

kecuali orang-orang yang

kepada sebagian yang lain

sebagian mereka

berbuat zalim

وَقَلِيْلٌ مَّا

الصّٰلِحٰتِ

وَعَمِلُوا

اٰمَنُوْا

dan hanya sedikitlah

kebajikan

dan mengerjakan

beriman

فَاسْتَغْفَرَ

اَنَّمَا فَتَنّٰهُ

وَظَنَّ دَاوٗدُ

هُمْۗ

maka dia memohon ampunan

bahwa Kami mengujinya

dan Dawud menduga

mereka (yang begitu)

۩وَّاَنَابَ

رَاكِعًا

وَخَرَّ

رَبَّهٗ

dan bertobat

bersujud

lalu menyungkur

(kepada) Tuhannya

Dia (Dawud) berkata, “Sungguh, dia telah berbuat zalim kepadamu dengan meminta kambingmu itu untuk (ditambahkan) kepada kambingnya. Memang banyak di antara orang-orang yang bersekutu itu berbuat zalim kepada yang lain, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; dan hanya sedikitlah mereka yang begitu.” Dan Dawud menduga bahwa Kami mengujinya; maka dia memohon ampunan kepada Tuhannya lalu menyungkur sujud dan bertobat.

Ayat 25.

وَاِنَّ لَهٗ 

ذٰلِكَۗ

فَغَفَرْنَا لَهٗ

dan sungguh, dia mempunyai

itu

lalu Kami mengampuni (kesalahannya)

وَحُسْنَ مَاٰبٍ

لَزُلْفٰى

عِنْدَنَا

dan tempat kembali yang baik

kedudukan yang benar-benar dekat

di sisi Kami

Lalu Kami mengampuni (kesalahannya) itu. Dan sungguh, dia mempunyai kedudukan yang benar-benar dekat di sisi Kami dan tempat kembali yang baik.

Ayat 26.

خَلِيْفَةً

جَعَلْنٰكَ

اِنَّا

يٰدَاوٗدُ

khalifah (penguasa)

menjadikanmu

sungguh, Kami

(Allah berfirman), wahai Dawud

بِالْحَقِّ

بَيْنَ النَّاسِ

فَاحْكُمْ

فِى الْاَرْضِ

dengan adil

(perkara) di antara manusia

maka berilah keputusan

di bumi

فَيُضِلَّكَ

الْهَوٰى

وَلَا تَتَّبِعِ

karena akan menyesatkan engkau

hawa nafsu

dan janganlah engkau mengikuti

يَضِلُّوْنَ

اِنَّ الَّذِيْنَ

 ۗعَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِ

sesat

sungguh, orang-orang yang

dari jalan Allah

عَذَابٌ

لَهُمْ

عَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِ

azab

akan mendapat

dari jalan Allah

الْحِسَابِࣖ

يَوْمَ

بِمَا نَسُوْا

 ۢشَدِيْدٌ

perhitungan

hari

karena mereka melupakan

yang berat

(Allah berfirman), “Wahai Dawud! Sesungguhnya engkau Kami jadikan khalifah (penguasa) di bumi, maka berilah keputusan (perkara) di antara manusia dengan adil dan janganlah engkau mengikuti hawa nafsu, karena akan menyesatkan engkau dari jalan Allah. Sungguh, orang-orang yang sesat dari jalan Allah akan mendapat azab yang berat, karena mereka melupakan hari perhitungan.”