Home
Al-Quran
arti
bacaan
terjemah
Terjemah Perkata
tulisan Arab
Terjemah Per Kata Surat Al-Ahzab Ayat 35-40

Terjemah Per Kata Surat Al-Ahzab Ayat 35-40

Ayat 35.

وَالْمُؤْمِنِيْنَ

وَالْمُسْلِمٰتِ

اِنَّ الْمُسْلِمِيْنَ

dan laki-laki mukmin

dan perempuan muslim

sungguh, laki-laki muslim

وَالْقٰنِتٰتِ

وَالْقٰنِتِيْنَ

وَالْمُؤْمِنٰتِ

dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya

dan laki-laki yang tetap dalam ketaatannya

dan perempuan mukmin

وَالصّٰبِرِيْنَ

وَالصّٰدِقٰتِ

وَالصّٰدِقِيْنَ

dan laki-laki yang sabar

dan perempuan yang benar

dan laki-laki yang benar

وَالْخٰشِعٰتِ

وَالْخٰشِعِيْنَ

وَالصّٰبِرٰتِ

dan perempuan yang khusyuk

dan laki-laki yang khusyuk

dan perempuan yang sabar

وَالصَّاۤىِٕمِيْنَ

وَالْمُتَصَدِّقٰتِ

وَالْمُتَصَدِّقِيْنَ

dan laki-laki yang berpuasa

dan perempuan yang bersedekah

dan laki-laki yang bersedekah

فُرُوْجَهُمْ

وَالْحٰفِظِيْنَ

وَالصّٰۤىِٕمٰتِ

kehormatannya

dan laki-laki yang memelihara

dan perempuan yang berpuasa

كَثِيْرًا

وَالذَّاكِرِيْنَ اللّٰهَ

وَالْحٰفِظٰتِ

(dengan) banyak 

dan laki-laki yang menyebut (nama) Allah

dan perempuan yang memelihara (kehormatannya)

لَهُمْ

اَعَدَّ اللّٰهُ

وَّالذَّاكِرٰتِ

untuk mereka

Allah telah menyediakan

dan perempuan menyebut (nama Allah)

عَظِيْمًا

وَّاَجْرًا

مَّغْفِرَةً

yang besar

dan pahala

ampunan

Sungguh, laki-laki dan perempuan muslim, laki-laki dan perempuan mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.

Ayat 36.

وَّلَا مُؤْمِنَةٍ

لِمُؤْمِنٍ

وَمَا كَانَ

dan perempuan yang mukmin

bagi laki-laki yang mukmin

dan tidaklah pantas

اَنْ يَّكُوْنَ

اَمْرًا

اِذَا قَضَى اللّٰهُ وَرَسُوْلُهٗٓ

akan ada

suatu ketetapan

apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan

 ۗمِنْ اَمْرِهِمْ

الْخِيَرَةُ

لَهُمُ

tentang urusan mereka

pilihan (yang lain)

bagi mereka

وَرَسُوْلَهٗ

يَّعْصِ اللّٰهَ

وَمَنْ

dan Rasul-Nya

mendurhakai Allah

dan barangsiapa

مُّبِيْنًاۗ

ضَلٰلًا

فَقَدْ ضَلَّ

yang nyata

(dengan) kesesatan

maka sungguh, dia telah tersesat

Dan tidaklah pantas bagi laki-laki yang mukmin dan perempuan yang mukmin, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada pilihan (yang lain) bagi mereka tentang urusan mereka. Dan barangsiapa mendurhakai Allah dan Rasul-Nya, maka sungguh, dia telah tersesat, dengan kesesatan yang nyata.

Ayat 37.

اَنْعَمَ اللّٰهُ

لِلَّذِيْٓ

وَاِذْ تَقُوْلُ

Allah telah memberikan nikmat

kepada orang yang

dan (ingatlah), ketika engkau (Muhammad) berkata

عَلَيْهِ

وَاَنْعَمْتَ

عَلَيْهِ

kepadanya

dan engkau (juga) telah memberi nikmat

kepadanya

زَوْجَكَ

عَلَيْكَ

اَمْسِكْ

istrimu

olehmu

pertahankanlah terus

فِيْ نَفْسِكَ

وَتُخْفِيْ

وَاتَّقِ اللّٰهَ

di dalam hatimu

(sedang) engkau menyembunyikan

dan bertakwalah kepada Allah

وَتَخْشَى

مُبْدِيْهِ

مَا اللّٰهُ

dan engkau takut

 akan menyatakannya 

apa yang Allah

اَحَقُّ

وَاللّٰهُ

النَّاسَۚ

lebih berhak

(padahal) Allah

(kepada) manusia

مِّنْهَا

فَلَمَّا قَضٰى زَيْدٌ

 ۗاَنْ تَخْشٰىهُ

terhadap istrinya

maka ketika Zaid telah mengakhiri

engkau takuti

لِكَيْ لَا يَكُوْنَ

زَوَّجْنٰكَهَا

وَطَرًاۗ

agar tidak ada

Kami nikahkan engkau dengan dia (Zainab)

keperluannya (menceraikannya)

فِيْٓ اَزْوَاجِ

حَرَجٌ

عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ

untuk (menikahi) istri-istri

keberatan

bagi orang mukmin

مِنْهُنَّ

اِذَا قَضَوْا

اَدْعِيَاۤىِٕهِمْ

terhadap istrinya

apabila anak-anak angkat itu telah menyelesaikan

anak-anak angkat mereka

مَفْعُوْلًا

وَكَانَ اَمْرُ اللّٰهِ

وَطَرًاۗ

pasti terjadi

dan ketetapan Allah itu

keperluannya (menceraikannya)

Dan (ingatlah), ketika engkau (Muhammad) berkata kepada orang yang telah diberi nikmat oleh Allah dan engkau (juga) telah memberi nikmat kepadanya, “Pertahankanlah terus istrimu dan bertakwalah kepada Allah,” sedang engkau menyembunyikan di dalam hatimu apa yang akan dinyatakan oleh Allah, dan engkau takut kepada manusia, padahal Allah lebih berhak engkau takuti. Maka ketika Zaid telah mengakhiri keperluan terhadap istrinya (menceraikannya), Kami nikahkan engkau dengan dia (Zainab) agar tidak ada keberatan bagi orang mukmin untuk (menikahi) istri-istri anak-anak angkat mereka, apabila anak-anak angkat itu telah menyelesaikan keperluannya terhadap istrinya. Dan ketetapan Allah itu pasti terjadi.

Ayat 38.

مِنْ حَرَجٍ

عَلَى النَّبِيِّ

مَا كَانَ

keberatan apa pun

pada Nabi

tidak ada

سُنَّةَ اللّٰهِ

 ۗلَهٗ

فِيْمَا فَرَضَ اللّٰهُ

(Allah telah menetapkan yang demikian) sebagai sunnah

baginya

tentang apa yang telah ditetapkan Allah

 ۗمِنْ قَبْلُ

خَلَوْا

فِى الَّذِيْنَ

sebelum (Muhammad)

telah terdahulu

pada nabi-nabi yang

مَّقْدُوْرًاۙ

قَدَرًا

وَكَانَ اَمْرُ اللّٰهِ

yang pasti berlaku

(adalah) suatu ketetapan

dan ketetapan Allah itu

Tidak ada keberatan apa pun pada Nabi tentang apa yang telah ditetapkan Allah baginya. (Allah telah menetapkan yang demikian) sebagai sunnah Allah pada nabi-nabi yang telah terdahulu. Dan ketetapan Allah itu suatu ketetapan yang pasti berlaku,

Ayat 39.

رِسٰلٰتِ اللّٰهِ

يُبَلِّغُوْنَ

اۨلَّذِيْنَ

risalah-risalah Allah

menyampaikan

(yaitu) orang-orang yang

اَحَدًا

وَلَا يَخْشَوْنَ

وَيَخْشَوْنَهٗ

kepada siapa pun

dan tidak merasa takut

dan mereka takut kepada-Nya

حَسِيْبًا

بِاللّٰهِ

وَكَفٰى

 ۗاِلَّا اللّٰهَ

(sebagai) pembuat perhitungan

Allah

dan cukuplah

selain Allah

(yaitu) orang-orang yang menyampaikan risalah-risalah Allah, mereka takut kepada-Nya dan tidak merasa takut kepada siapa pun selain kepada Allah. Dan cukuplah Allah sebagai pembuat perhitungan.

Ayat 40.

اَبَآ اَحَدٍ

مُحَمَّدٌ

مَا كَانَ

bapak dari seseorang

Muhammad (itu)

bukanlah

رَّسُوْلَ اللّٰهِ

وَلٰكِنْ

مِّنْ رِّجَالِكُمْ

(dia adalah) utusan Allah

tetapi

di antara kamu

وَكَانَ اللّٰهُ

النَّبِيّٖنَۗ

وَخَاتَمَ

dan Allah

para nabi

dan penutup

ࣖعَلِيْمًا

شَيْءٍ

بِكُلِّ

Maha Mengetahui

sesuatu

terhadap segala

Muhammad itu bukanlah bapak dari seseorang di antara kamu, tetapi dia adalah utusan Allah dan penutup para nabi. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.