Home
Al-Quran
arti
bacaan
terjemah
Terjemah Perkata
tulisan Arab
Terjemah Per Kata Surat Ar-Rum Ayat 28-40

Terjemah Per Kata Surat Ar-Rum Ayat 28-40

Ayat 28.

مَّثَلًا

لَكُمْ

ضَرَبَ

perumpamaan

bagimu

Dia membuat

مِّنْ مَّا مَلَكَتْ اَيْمَانُكُمْ

هَلْ لَّكُمْ

مِّنْ اَنْفُسِكُمْۗ

di antara hamba sahaya yang kamu miliki

apakah (kamu rela jika) ada padamu

dari dirimu sendiri

فَاَنْتُمْ

فِيْ مَا رَزَقْنٰكُمْ

مِّنْ شُرَكَاۤءَ

sehingga kamu

dalam (memiliki) rezeki yang telah Kami berikan kepadamu

menjadi sekutu (bagimu)

تَخَافُوْنَهُمْ

سَوَاۤءٌ

فِيْهِ

lalu kamu takut kepada mereka

menjadi setara (dengan mereka)

dalam hal ini

كَذٰلِكَ

اَنْفُسَكُمْۗ

كَخِيْفَتِكُمْ

demikianlah

(kepada) sesamamu

sebagaimana kamu takut

يَّعْقِلُوْنَ

لِقَوْمٍ

الْاٰيٰتِ

نُفَصِّلُ

yang mengerti

bagi kaum

 ayat-ayat itu

Kami jelaskan

Dia membuat perumpamaan bagimu dari dirimu sendiri. Apakah (kamu rela jika) ada di antara hamba sahaya yang kamu miliki, menjadi sekutu bagimu dalam (memiliki) rezeki yang telah Kami berikan kepadamu, sehingga kamu menjadi setara dengan mereka dalam hal ini, lalu kamu takut kepada mereka sebagaimana kamu takut kepada sesamamu. Demikianlah Kami jelaskan ayat-ayat itu bagi kaum yang mengerti.

Ayat 29.

بِغَيْرِ عِلْمٍۗ

اَهْوَاۤءَهُمْ

بَلِ اتَّبَعَ الَّذِيْنَ ظَلَمُوْٓا

tanpa ilmu pengetahuan

keinginannya

tetapi orang-orang yang zalim mengikuti

مَنْ

يَّهْدِيْ

فَمَنْ

(kepada) orang yang

dapat memberi petunjuk

maka siapakah yang

مِّنْ نّٰصِرِيْنَ

وَمَا لَهُمْ

 ۗاَضَلَّ اللّٰهُ

a

a

telah disesatkan Allah

Tetapi orang-orang yang zalim, mengikuti keinginannya tanpa ilmu pengetahuan; maka siapakah yang dapat memberi petunjuk kepada orang yang telah disesatkan Allah. Dan tidak ada seorang penolong pun bagi mereka.

Ayat 30.

حَنِيْفًاۗ

لِلدِّيْنِ

وَجْهَكَ

فَاَقِمْ

(dengan) lurus

kepada agama (Islam)

wajahmu

maka hadapkanlah

النَّاسَ 

الَّتِيْ فَطَرَ

فِطْرَتَ اللّٰهِ

manusia

disebabkan Dia telah menciptakan

(sesuai) fitrah Allah

 ۗلِخَلْقِ اللّٰهِ

لَا تَبْدِيْلَ

عَلَيْهَاۗ

pada ciptaan Allah

tidak ada perubahan

menurut (fitrah) itu

الْقَيِّمُۙ

الدِّيْنُ

ذٰلِكَ

yang lurus

agama

itulah

لَا يَعْلَمُوْنَۙ

النَّاسِ

اَكْثَرَ

وَلٰكِنَّ

tidak mengetahui

manusia

kebanyakan

tetapi

Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Islam); (sesuai) fitrah Allah disebabkan Dia telah menciptakan manusia menurut (fitrah) itu. Tidak ada perubahan pada ciptaan Allah. (Itulah) agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui,

Ayat 31.

وَاَقِيْمُوا

وَاتَّقُوْهُ

اِلَيْهِ

مُنِيْبِيْنَ۞

serta laksanakanlah

dan bertakwalah kepada-Nya

kepada-Nya

dengan kembali bertobat

مِنَ الْمُشْرِكِيْنَۙ

وَلَا تَكُوْنُوْا

الصَّلٰوةَ

termasuk orang-orang yang mempersekutukan Allah

dan janganlah kamu

salat

dengan kembali bertobat kepada-Nya dan bertakwalah kepada-Nya serta laksanakanlah salat dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Allah,

Ayat 32.

وَكَانُوْا

دِيْنَهُمْ

فَرَّقُوْا

مِنَ الَّذِيْنَ

dan mereka

agama mereka

memecah belah

(yaitu) orang-orang yang

فَرِحُوْنَ

بِمَا لَدَيْهِمْ

كُلُّ حِزْبٍۢ

 ۗشِيَعًا

merasa bangga

dengan apa yang ada pada golongan mereka

setiap golongan

(menjadi) beberapa golongan

yaitu orang-orang yang memecah belah agama mereka dan mereka menjadi beberapa golongan. Setiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada golongan mereka.

Ayat 33.

رَبَّهُمْ

دَعَوْا

ضُرٌّ

وَاِذَا مَسَّ النَّاسَ

Tuhannya

maka mereka menyeru

(oleh) suatu bahaya

dan apabila manusia ditimpa

ثُمَّ اِذَآ اَذَاقَهُمْ

اِلَيْهِ

مُّنِيْبِيْنَ

kemudian apabila Dia memberikan kepada mereka

kepada-Nya

dengan kembali (bertobat)

اِذَا فَرِيْقٌ

رَحْمَةً

مِّنْهُ

maka tiba-tiba sebagian

(sedikit) rahmat-Nya

dari-Nya

يُشْرِكُوْنَۙ

بِرَبِّهِمْ

مِّنْهُمْ

mempersekutukan

terhadap Allah

dari mereka

Dan apabila manusia ditimpa oleh suatu bahaya, mereka menyeru Tuhannya dengan kembali (bertobat) kepada-Nya, kemudian apabila Dia memberikan sedikit rahmat-Nya kepada mereka, tiba-tiba sebagian mereka mempersekutukan Allah.

Ayat 34.

اٰتَيْنٰهُمْۗ

بِمَآ

لِيَكْفُرُوْا

telah Kami berikan

apa (rahmat) yang

biarkan mereka mengingkari

فَسَوْفَ تَعْلَمُوْنَ

فَتَمَتَّعُوْاۗ

maka kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu)

dan bersenang-senanglah kamu

Biarkan mereka mengingkari rahmat yang telah Kami berikan. Dan bersenang-senanglah kamu, maka kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu).

Ayat 35.

سُلْطٰنًا

عَلَيْهِمْ

اَمْ اَنْزَلْنَا

keterangan

kepada mereka

atau pernahkah Kami menurunkan

بِمَا كَانُوْا بِهٖ يُشْرِكُوْنَ

يَتَكَلَّمُ

فَهُوَ

apa yang (selalu) mereka persekutukan dengan Tuhan

yang menjelaskan (membenarkan)

yang

Atau pernahkah Kami menurunkan kepada mereka keterangan, yang menjelaskan (membenarkan) apa yang (selalu) mereka persekutukan dengan Tuhan?

Ayat 36.

رَحْمَةً

النَّاسَ

وَاِذَآ اَذَقْنَا

sesuatu rahmat

(kepada) manusia

dan apabila Kami berikan

 ۢسَيِّئَةٌ

وَاِنْ تُصِبْهُمْ

فَرِحُوْا بِهَاۗ

sesuatu musibah (bahaya)

tetapi apabila mereka ditimpa

niscaya mereka gembira dengan (rahmat) itu

يَقْنَطُوْنَ

اِذَا هُمْ

اَيْدِيْهِمْ

بِمَا قَدَّمَتْ

berputus asa

maka seketika itu mereka

(oleh) mereka sendiri

karena (kesalahan) yang dilakukan

Dan apabila Kami berikan sesuatu rahmat kepada manusia, niscaya mereka gembira dengan (rahmat) itu. Tetapi apabila mereka ditimpa sesuatu musibah (bahaya) karena kesalahan mereka sendiri, seketika itu mereka berputus asa.

Ayat 37.

الرِّزْقَ

يَبْسُطُ

اَنَّ اللّٰهَ

اَوَلَمْ يَرَوْا

rezeki

yang melapangkan

bahwa Allah

dan tidakkah mereka memperhatikan

اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ

وَيَقْدِرُۗ

يَّشَاۤءُ

لِمَنْ

sungguh, pada yang demikian itu

dan Dia (pula) yang membatasi

Dia kehendaki

bagi siapa yang

يُّؤْمِنُوْنَ

لِّقَوْمٍ

لَاٰيٰتٍ

yang beriman

bagi kaum

benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah)

Dan tidakkah mereka memperhatikan bahwa Allah yang melapangkan rezeki bagi siapa yang Dia kehendaki dan Dia (pula) yang membatasi (bagi siapa yang Dia kehendaki). Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang beriman.

Ayat 38.

حَقَّهٗ

ذَا الْقُرْبٰى

فَاٰتِ

haknya

(kepada) kerabat dekat

maka berikanlah

ذٰلِكَ

وَابْنَ السَّبِيْلِۗ

وَالْمِسْكِيْنَ

itulah

dan orang-orang yang dalam perjalanan

juga (kepada) orang miskin

يُرِيْدُوْنَ

لِّلَّذِيْنَ

خَيْرٌ

mencari

bagi orang-orang yang

yang lebih baik

هُمُ الْمُفْلِحُوْنَ

وَاُولٰۤىِٕكَ

 ۖوَجْهَ اللّٰهِ

orang-orang yang beruntung

dan mereka itulah

keridaan Allah

Maka berikanlah haknya kepada kerabat dekat, juga kepada orang miskin dan orang-orang yang dalam perjalanan. Itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang mencari keridaan Allah. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.

Ayat 39.

لِّيَرْبُوَا۠

مِّنْ رِّبًا

وَمَآ اٰتَيْتُمْ

agar bertambah

berupa riba (tambahan)

dan sesuatu yang kamu berikan

 ۚعِنْدَ اللّٰهِ

فَلَا يَرْبُوْا

فِيْٓ اَمْوَالِ النَّاسِ

dalam pandangan Allah

maka tidak bertambah

harta manusia

تُرِيْدُوْنَ

مِّنْ زَكٰوةٍ

وَمَآ اٰتَيْتُمْ

yang kamu maksudkan

berupa zakat

dan apa yang kamu berikan

الْمُضْعِفُوْنَ

فَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ

وَجْهَ اللّٰهِ

orang-orang yang melipatgandakan (pahalanya)

maka itulah

(untuk memperoleh) keridaan Allah

Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar harta manusia bertambah, maka tidak bertambah dalam pandangan Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk memperoleh keridaan Allah, maka itulah orang-orang yang melipatgandakan (pahalanya).

Ayat 40.

خَلَقَكُمْ

الَّذِيْ

اَللّٰهُ

menciptakan kamu

yang

Allah

ثُمَّ يُحْيِيْكُمْۗ

ثُمَّ يُمِيْتُكُمْ

ثُمَّ رَزَقَكُمْ

kemudian menghidupkanmu (kembali)

lalu mematikanmu

kemudian memberimu rezeki

مَّنْ

مِنْ شُرَكَاۤىِٕكُمْ

هَلْ

(ada) yang

di antara mereka yang kamu sekutukan dengan Allah

apakah

مِّنْ شَيْءٍۗ

مِنْ ذٰلِكُمْ

يَّفْعَلُ

sesuatu yang demikian itu

di antara mereka itu

dapat berbuat

 ࣖيُشْرِكُوْنَ

عَمَّا

وَتَعٰلٰى

سُبْحٰنَهٗ

mereka persekutukan

dari apa yang

dan Mahatinggi

Mahasuci Dia

Allah yang menciptakan kamu, kemudian memberimu rezeki, lalu mematikanmu, kemudian menghidupkanmu (kembali). Adakah di antara mereka yang kamu sekutukan dengan Allah itu yang dapat berbuat sesuatu yang demikian itu? Mahasuci Dia dan Mahatinggi dari apa yang mereka persekutukan.